Tingkatkan Pemahaman Zakat, LAZISNU PCNU Metro Gelar Pelatihan Amil Zakat Infak dan Sedekah
Metro, NU Online Lampung
Lembaga Amil Zakat Infak Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kota Metro menggelar Pelatihan Amil Zakat Infak dan Sedekah di Aula Universitas Ma’arif Lampung, Ahad (10/3/2024).
Pelatihan Amil ZIS ini merupakan yang kedua dimana pertama diadakan Pendidikan Kader Penggerak ZIS pada tahun 2022 oleh LAZISNU PCNU Kota Metro.
Ketua LAZISNU PCNU Kota Metro, Agus Rinasyaka menyampaikan, pentingnya peran LAZISNU dalam menghimpun dan mendistribusikan zakat infak dan sedekah serta mengajak seluruh peserta untuk aktif dalam kegiatan.
“Keberhasilan semua program NU yang dimiliki oleh NU Care-LAZISNU Kota Metro tidak terlepas dari peran penting para amil dan mujami yakni para Pengurus UPZIS MWCNU dan JPZISNU, banyak program yang sudah dan akan dilakukan oleh LAZISNU PCNU,” ujarnya.
Ia melanjutkan, program tersebut di antaranya yaitu program kambing bergulir, beasiswa, santunan kesehatan, paket sembako untuk delapan asnaf dan guru ngaji, donasi bencana banjir dan palestina, layanan ambulans gratis.
Pelatihan ini diikuti oleh beragam unsur di antaranya para pengurus Unit Pengelola Zakat Infak dan Sedekah (UPZIS) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU), Jaringan Pengelola Zakat Infak Sedekah (JPZIS) Ma’arif NU, JPZISNU Masjid, JPZISNU Mushala, Badan Otonom dan Lembaga NU.
Kemudian para mujami yang berasal dari 22 Pengurus Ranting NU dan lima kecamatan yakni Metro Barat, Metro Selatan, Metro Timur, Metro Pusat dan Metro Utara.
Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan loyalitas para Pengurus UPZIS MWCNU dan JPZISNU yang menjadi ujung tombak keberhasilan program NU bersama NU Care-LAZISNU PCNU Kota Metro.
Ketua PCNU Kota Metro, Mispani berharap pendidikan Amil ZIS ini dapat memberikan manfaat yang besar dalam meningkatkan pemahaman dan pengelolaan zakat di Kota Metro.
“Selain itu, diharapkan acara ini dapat mendorong UPZIS dan JPZIS LAZISNU PCNU Kota Metro untuk terus berperan aktif dalam upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui zakat, infak dan sedekah,” ungkapnya sekaligus membuka acara itu.
Pendidikan Amil ZIS ini menghadirkan dua marasumber, pertama membahas tentang kelembagaan dan legalitas LAZISNU disampaikan oleh Agus Setiawan. Selanjutnya kedua materi fiqih zakat (Problematika ZIS di Masyarakat) disampaikan oleh Kiai Mufid Arsyad.
Peserta dari UPZIS MWCNU Metro Barat, Muhammad Hamdan mengatakan, pendidikan Amil ZIS merupakan agenda yang strategis.
“Karena bisa menambah dan meningkatkan pengetahuan amil dan pengurus UPZIS dan JPZIS sekaligus menjadi penyemangat dalam berkhidmat di Nahdlatul Ulama,” katanya.
(Dedek Riwanto)
