Trimurjo: Para pengurus takmir masjid Kampung Notoharjo, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah, bersama tokoh agama Islam dan pemuda masjid bersilaturrahmi dalam forum komunikasi takmir masjid dan seluruh pengurus Badan Otonom NU ranting Notoharjo. Silaturahmi itu digelar di Mushola Babus Salamah Dusun I Kampung Notoharjo, Kamis (9/10) malam.
Turut hadir pula beberapa tokoh muda Kecamatan Trimurjo dan pengurus Pondok Pesantren diantaranya Ponpes Annur Purwodadi, Ponpes Darul Muhlasin Untoro, Ponpes Darul Musthofa Tempuran, dan Ponpes Nurul Anwar yang juga sebagai shohibul bait di Notoharjo, dan kepala Kampung Notoharjo.
Disampaikan oleh Maulana Saif, selaku koordinator pelaksana, misi mereka sebenarnya sederhana. “Pertama, koordinasi forum silaturahmi takmir masjid, tokoh agama, dan pemuda masjid sekampung Notoharjo. Kedua, penguatan Badan Otonom NU khususnya Ansor dan Pagar Nusa Notoharjo. Ketiga, Mujahadah rutin di kampung Notoharjo dapat istiqomah minimal selapanan," tuturnya sebagai koordinator pelaksana,” katanya.
Salah seorang peserta, Abu Kasan, mengharap sinergisitas pergerakan NU di kampung-kampung menjadi pondasi pergerakan yang riil. "Generasi kita makin surut terkikis modernitas era gadget. Mudah-mudahan acara malam ini membuat silaturahmi dan sinergisitas itu menjadi lebih kokoh,” tuturnya.
Dia menambahkan, GP Ansor Ranting Notoharjo sebagai salah satu pioner pergerakan menghadapi era millenial ini diharapkan menjadi benteng Islam di Nusantara khususnya di lingkungan Trimurjo dan sekitarnya.
Dalam acara itu terbentuk GP Ansor Ranting Notoharjo yang berlangsung dengan musyawarah mufakat dan hidmat. Terpilih sebagai ketua Ansor Ranting Notoharjo adalah Mufidz, yang juga aktif di Risma Masjid Baitul Mustaqim Notoharjo. (Rls)