PBNU Kecam Kekerasan di India, Desak Pemerintah dan PBB Investigasi
Ahad, 8 Maret 2020 | 17:11 WIB
JAKARTA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengecam tindakan kekerasan yang menewaskan 47 orang di India.
“Mengecam segala bentuk dan tindak kekerasan, termasuk didalamnya adalah perilaku menyerang pihak-pihak yang dianggap berbeda,” kata Ketua Umum PBNU KH.Said Aqil Siroj dalam rilis yang diterima redaksi nulampung, Minggu (8/3/2020).
Dalam kesempatannya itu, Kiai Said juga mendesak pemerintah Indonesia untuk segera mengambil langkah diplomatis dan ikut andil dalam upaya menciptakan perdamaian di India.
Upaya ini, kata Kiai Said, penting dilakukan sebagai bagian dari tanggung jawab internasional yakni turut berperan dalam usaha menciptakan perdamaian dan keamanan dunia.
PBNU juga meminta kepada perserikatan bangsa-bangsa (PBB) untuk berinisiatif melakukan investigasi dan menindak segala pelanggaran HAM.
“Agar terciptanya suatu keadaan yang kondusif di India serta agar tumbuh kembali sebagai negara yang berdaulat yang mensejahterakan rakyatnya,” ujar dia.
Ia pun menghimbau kepada masyarakat internasional untuk menggalang bantuan kemanusiaan dan terus mengupayakan perdamaian bagi masyarakat India. (saf)
Terpopuler
1
Khutbah Idul Adha: Kurban sebagai Aspek Spiritual dan Kepedulian Sosial
2
Bacaan Doa Wukuf di Arafah dari Rasulullah Saw
3
Bacaan Doa dan Dzikir saat Wukuf di Arafah
4
Bacaan Niat Puasa Arafah 5 Juni 2025, Menghapus Dosa 2 Tahun
5
Khutbah Idul Adha: Meneladani Kisah Nabi Ibrahim dan Ketauhidan yang Totalitas
6
Lafal Takbiran Idul Adha dan Waktu Membacanya
Terkini
Lihat Semua