• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 18 Mei 2024

Warta

Meneladani Kepemimpinan Gus Dur

Meneladani Kepemimpinan Gus Dur
gusdur KH. Hafifudin Hamid memimpin istighosah bersama IPNU Lampung Bandar Lampung : Ikatan Pelajar NU dan Ikatan Pelajar Putri NU ( IPNU-IPPNU) Lampung mengelar istghosah bersama dalam rangka memperingati haulnya KH. Abdurrahman Wahid ( Gus Dur), bertempat dikantor PWNU Jl. Cut Mutia Teluk Betung Bandar Lampung. Kegiatan itu dihadiri oleh 50-an peserta dari seluruh PC dan PAC IPNU se- Lampung, pengurus PWNU, dan senior IPNU yaitu KH. Hafifudi Hanif. Kegiatan diawali dengan istighosah bersama yang diimami oleh KH. Hafifudi Hanif. Sedangkan tema yang diangkat dalam kegiatan itu adalah “ Belajar Berjuang dan Bertaqwa”. Ketua PW IPNU Lampung, Aan Uly Rosyadi, berterimakasih kepada segenap pengurus cabang IPNU yang telah membantu terselenggaranya acara tersebut. Aan berharap kalau IPNU jangan ikut masuk kedalam dunia politik. Sedangkan Khaidir Bujung, yang mewakili pengurus PWNU menyatakan bahwa haul merupakan tradisi NU yang harus dilakukan dan dipertahankan karena hal ini merupakan warisan yang baik dan mendapat kebaikan. "Sebuah organisasi atau dalam berorganisasi yang terpenting adalah pengurus yang solid dan kompak, memiliki rencana atau visi misi kedepan. Dengan begitu maka sebuah organisasi akan kuat dab berkembang jadi lebih baik," katanya. Sementara itu KH. Hafifudin Hanif mengatakan bahwa haul itu dulu pernah dilakukan nabi ketika berziarah ke makam para syuhada dan para sahabat. Dan itu diteruskan terus menerus oleh sahabat, tabi`in, tabi`in tabi`in hingga sekarang. Namun dalam konteks sekarang pelaksanaannya disesuaikan dengan keadaan yang ada sehingga nilai dari haul sendiri tetap ada. “ Haul itu mengandung beberapa manfaat diantaranya untuk menjalin silaturrahmi, saling mendoakan, dan napak tilas atau mengenang sejarah perjuangan orang yang dihauli,” ujarnya. Lebih lanjut beliau menyatakan bahwa generasi muda IPNU harus belajar dari perjuangan Gus Dur. Gus Dur bukan orang biasa, dia namun memiliki nilai pembelajaran yang banyak didalam sejarah perjuangannya. "Gus Dur itu orangnya pinter, bener, lan kober", tambahnya. (Sunarto/ ila)


Editor:

Warta Terbaru