Warta

Ketua PWNU Lampung: Pengurus NU Terlibat Tim Kampanye Pilkada Harus Non Aktif

Jumat, 25 Oktober 2024 | 16:18 WIB

Ketua PWNU Lampung: Pengurus NU Terlibat Tim Kampanye Pilkada Harus Non Aktif

Ketua PWNU Lampung, H Puji Raharjo saat memberikan sambutan Muskerwil, Jumat (25/10/2024). (Foto: Heri Aulia Rahman)

Bandar Lampung, NU Online Lampung 

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung, H Puji Raharjo menegaskan sesuai arahan kebijakan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), agar semua pengurus NU yang terlibat dalam tim kampanye dan tim sukses pemilihan kepala daerah (pilkada) untuk non aktif di kepengurusan NU selama masa kampanye atau pencoblosan. 

 

Hal tersebut disampaikan pada pembukaan Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) PWNU Lampung di Auditorium Lamban Raden Intan Kompleks Pascasarjana UIN Raden Intan Lampung, Jumat (25/10/2024). 

 

"Kita ketahui bersama bahwa saat ini sedang menghadapi pesta demokrasi pilkada serentak, baik Gubernur Wakil Gubenur, Wali Kota Wakil Wali Kota, maupun Bupati dan Wakil Bupati," ujarnya. 

 

Ia menegaskan, maka semua pengurus NU yang terlibat dalam tim kampanye dan tim sukses pasangan calon untuk non aktif. NU sebagai Jam'iyyah Diniyah Ijtimaiyyah atau organisasi sosial keagamaan agar tidak terseret dalam politik praktis langsung. 

 

"Kehadiran kita harus dirasakan oleh umat, tetapi harus menjaga jarak aman dengan politik praktis," ungkapnya. 

 

Ia juga berharap musyawarah yang pertama ini membawa kemaslahatan bagi umat di Provinsi Lampung. 

 

"Harapan kita bersama setelah Muskerwil ini pengurus NU terus meningkatkan khidmah untuk NU, sehingga cita-cita kemandirian NU dapat terwujud," tuturnya.

 

Ia melanjutkan, baik itu dalam bidang pendidikan dan dakwah, bidang kesehatan, serta bidang ekonomi. Jadi pekerjaan rumah kita banyak, oleh karena itu kehadiran NU di semua tingkatan harus dirasakan oleh umat. 

 

Kegiatan ini dihadiri Ketua PBNU Prof KH Moh Mukri, Katib Syuriyah PBNU Abdul Wahid Zamas, Rais Syuriyah PBNU KH Muhyiddin Thohir, Pj Gubernur Lampung Samsudin, Rais Syuriyah PWNU Lampung KH Shodiqul Amin. 

 

Rektor UIN Raden Intan Lampung Prof Wan Jamaluddin, Rektor Universitas Lampung Prof Lusmeilia Afriani, Mustasyar PWNU Lampung KH RM Sholeh Baijuri, jajaran kepengurusan syuriyah dan tanfidziyah PWNU Lampung.

 

Juga dihadiri Lembaga dan badan otonom NU, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Provinsi Lampung, Forkopimda Provinsi Lampung,Â