Pringsewu, NU Online Lampung
Muktamar Ke-34 akan digelar di Provinsi Lampung pada 23-25 Desember 2021 mendatang. Muktamar kali ini akan menjadi catatan sejarah tersendiri bagi Provinsi Lampung karena dipercaya untuk menjadi tuan rumah Forum tertinggi Jamiyyah Nahdlatul Ulama ini.
Upaya serius untuk menyiapkan sarana dan prasarana harus dilakukan segenap elemen pengurus dan warga NU agar tidak mengecewakan para tamu yang datang dari berbagai penjuru dunia.
Terlebih, Muktamar kali ini harus digelar dalam kondisi pandemi yang saat ini belum juga selesai. Keseriusan panitia, baik pusat maupun daerah serta koordinasi dengan pihak-pihak terkait dan dukungan warga NU menjadi kunci agar Muktamar dapat berjalan dengan sukses dan aman.
“Sukses persiapan akan menjadikan sukses pelaksanaan. Sukses pelaksanaan akan menjadi tinta emas sejarah yang baik bagi keluarga besar NU Provinsi Lampung,” kata Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pringsewu H Taufik Qurrohim kepada NU Online Lampung, Selasa (26/10).
Selain fokus pada persiapan menyambut dan melayani para tamu agung Muktamar, NU Pringsewu juga mengajak kepada seluruh Muktamirin (peserta Muktamar) untuk fokus pada materi pembahasan program kerja. Hal ini penting karena organisasi tanpa program kerja yang baik, tidak akan berhasil menjadi organisasi yang ideal.
“Saya harap para pengurus dan warga NU tidak ikut terjebak wacana yang menggiring pada pembenturan kader-kader NU yang muncul dan layak menjadi Ketua PBNU,”harapnya.
Pemilihan Ketua PBNU memang menjadi salah satu agenda Muktamar yang banyak dibahas baik oleh internal NU maupun dari luar NU. Terlebih mendekati waktu pelaksanaan yang tinggal menghitung hari ini. Jika tidak waspada, kondisi ini bisa saja dimanfaatkan pihak-pihak tertentu untuk memecah belah soliditas warga NU.
“Kita harus yakin Ketua PBNU yang terpilih pada Muktamar nantinya merupakan kader terbaik dan layak memimpin NU. Kita harus mendukungnya,” ungkapnya.
Di antara cara mendukungnya adalah dengan berjuang menelurkan program-program terbaik dalam Muktamar yang akan dijalankan oleh kepengurusan PBNU mendatang. (Muhammad Faizin)
