Diskusi Refleksi Gerakan AISNU Lampung: Memetik Pelajaran, Merajut Masa Depan

Bandar Lampung, NU Online Lampung 

Dalam upaya menggali refleksi perjalanan dan perkembangan Gerakan Arus Informasi Santri Nusantara (AISNU) Provinsi Lampung menggelar diskusi, Senin (30/12/2024) malam. 

 

Kegiatan diskusi daring tersebut bertajuk Diskusi Refleksi Gerakan AISNU Lampung. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama, yaitu Koordinator Nasional AIS Nusantara Ulinnuhaa Lazulfaa, dan dibuka Koordinaor Wilayah AISNU Lampung 2024-2029 Mukhlis.

 

Diskusi juga dipandu oleh pemantik diskusi, M Candra Syahputra, yang mengarahkan jalannya acara dengan penuh antusiasme. 

 

Kegiatan tersebut dihadiri oleh para anggota dan pengurus AISNU Lampung serta sejumlah tokoh muda yang peduli terhadap perkembangan organisasi berbasis kaderisasi keislaman ini. 

 

Koordinator Nasional AIS Nusantara, Ulinnuhaa Lazulfaa menekankan pentingnya sinergi nasional dan daerah dalam menggerakkan AISNU, seraya menyoroti peran Lampung sebagai salah satu daerah yang konsisten menjaga semangat gerakan. 

 

"Lampung selalu menjadi barometer dalam banyak kegiatan AIS. Tantangan masa depan adalah bagaimana kita terus relevan dengan perkembangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai dasar gerakan," ujarnya.

 

Diskusi berlangsung secara dinamis, membahas berbagai capaian AISNU Lampung, tantangan yang dihadapi, hingga harapan ke depan.

 

Sementara itu, Lathoiful Ihsan membagikan pengalamannya selama memimpin AISNU Lampung pada periode 2017–2022. 

 

Ia menyoroti keberhasilan organisasi dalam memperluas jaringan dan meningkatkan partisipasi anak muda di Lampung. 

 

"Refleksi ini penting agar regenerasi ke depan dapat terus menjaga keberlanjutan perjuangan yang sudah kita mulai bersama," ungkapnya.

 

Diskusi ini menjadi momen berharga bagi peserta untuk bertukar pikiran dan menggali inspirasi dari pengalaman para narasumber. 

 

"Mari bersama-sama menjaga semangat juang AISNU untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan ummat," katanya.

 

Diharapkan, kegiatan ini mampu memperkuat soliditas kader AISNU Lampung sekaligus mendorong inovasi gerakan di masa mendatang.

 

Sebagai informasi, AISNU Lampung merupakan organisasi perkumpulan para santri pegiat literasi digital. 

 

Setelah sukses menggerakkan program Digitalisasi Dakwah Pesantren, kini AISNU berfokus pada isu-isu tentang dunia kepesantrenan dan bekerjasama dengan stakeholder atau institusi terkait untuk menghadirkan solusi.