WAY KANAN- Berani ber-makesta harus siap untuk berproses di dalamnya. Demikian disampaikan Ketua Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Way Kanan, Faridatul Khusna, di Baradatu kepada nulampung.or.id, Sabtu, (21/11/2020).
"Dengan mengikuti masa kesetiaan anggota (Makesta) berarti menjadi bagian dari awal prosesz maka selanjutnya adalah bagaimana cara kita agar tetap bertahan hingga menemukan jati diri yang sesungguhnya," katanya.
Alumnus STAI Al Ma'arif Way Kanan itu mengutip kata mutiara dari Imam Syafi'i, "Jika kamu tidak sanggup menahan lelahnya belajar maka kamu harus sanggup menahan perihnya kebodohan".
Hal itu sejalan dengan visi IPPNU yakni; terbentuknya kesempurnaan Pelajar Putri Indonesia yang bertakwa, berakhlaqul karimah, berilmu, dan berwawasan kebangsaan. Sebab untuk mencapai hal itu butuh proses yang panjang.
Sebelumnya, Pimpinan Komisariat (PK) SMK YP 17 Baradatu mengadakan Makesta di Aula sekolah setempat dan diikuti sebanyak 18 peserta dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat.
Senada dengan Farida, ketua Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Way Kanan, Masdani, turut menyemangati para peserta. Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang telah mensupport kegiatan.
"Untuk calon rekan dan rekanita yang saat ini telah turut berproses pada pengkaderan awal, harapan saya mari ikuti tahap demi tahap segala proses dan ke depan, dengan bisa aktif serta memberikan kontribusi yang baik kepada organisasi khususnya di IPNU IPPNU Way Kanan," kata Masdani.
(Disisi Saidi Fatah)
Terpopuler
1
Tata Cara dan Doa Lengkap Menyembelih Hewan Kurban
2
Lafal Takbiran Idul Adha dan Waktu Membacanya
3
Ini 6 Amalan Sunnah pada Hari Raya Idul Adha, 6 Juni 2025
4
Khutbah Jumat: Semua Manusia Sederajat di Hari Raya Kurban
5
Hukum Kurban dengan Hewan Betina
6
Keutamaan Hari Tasyrik dan Amalan yang Dapat Dilakukan
Terkini
Lihat Semua