Bandar Lampung, NU Online Lampung
Majelis As-Sanad Lampung dan bai’at Thoriqoh Syadziliyyah diresmikan berdirinya di Masjid Jami Nurul Huda, Bandar Lampung, Sabtu (19/8/2023). Majelis As-Sanad merupakan majelis tarbiyah, dzikir, dan istighotsah para muhibbin dan muridin Maulana Habib Luthfi bin Yahya.
Dengan hadir Majelis As-Sanad, mendapat antusiasme yang tinggi dari muhibbin Maulana Habib Luthfi bin Yahya di Lampung atas terbentuknya Majelis As-Sanad ini.
Peresmian dan pengukuhan Pengurus Wilayah As-Sanad Provinsi Lampung ini langsung dihadiri jajaran Pengurus Pusat Majelis As-Sanad yaitu Ketua Umum dan Mursyid Badal Maulana Habib Luthfi bin Yahya, KH Muhammad Busroni, Sekretaris Jenderal As-Sanad Ustadz Bayu Catur Rachman, dan Gus Nur Al-Hajr.
Perwakilan Pengurus Pusat (PP) As-Sanad, Gus Nur Al-Hajr mengatakan, PP As-Sanad ini akan meresmikan Pengurus Wilayah (PW) Majelis As-Sanad di 5 Provinsi sekaligus bai’at Thoriqoh Syadziliyyah.
“PP As-Sanad sedang rihlah Pulau Kalimantan dan Sumatra. Agendanya adalah bai’at Thoriqoh Syadziliyyah dan peresmian PW As-Sanad di 5 Provinsi yaitu Kalimantan Barat, Lampung, Sumatra Selatan, Jambi, dan Riau,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Wilayah As-Sanad Lampung, Ustadz Husnuddin mengatakan, betapa pentingnya berthoriqoh, dan tugas pengurus wajib menyampaikan ke masyarakat.
“Mari bersama kita memasyarakatkan thoriqoh dan menthoriqohkan masyarakat. Itulah salah satu tujuan diadakannya gerakan Majelis As-Sanad ini,” ungkapnya.
Mudhir Idaroh Wustha Jam'iyyah Ahlith Thariqah al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah (Jatman) Lampung, Habib Assadullah As-Segaff mengatakan, sangat mendukung keberadaan Majelis As-Sanad Lampung ini.
“Dan berharap bisa aktif bergerak dan mencerahkan masyarakat awam. Silakan lanjutkan memasyarakatkan thoriqoh. Masih banyak orang salah paham tentang thoriqoh,” katanya.
Ia melanjutkan, masih banyak yang mengira thoriqoh harus bersusah-susah dan berlama-lama membaca dzikir hingga 70.000 kali sehingga habis waktu dan tidak dapat melakukan aktivitas lainnya. Padahal, begitu dijelaskan dengan benar, ternyata dia sangat bisa dan sanggup menjalankannya.
(Hery Miftah)
