Warta

Tujuh Poin Rapat Seton Pengurus Syuriah-Tanfidzyah PWNU Lampung

Ahad, 20 November 2016 | 20:08 WIB

BANDAR LAMPUNG - Jajaran rois syuriah dan juga tanfidzyah berkomitmen tinggi untuk terus menjalankan berbagai program Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) meski sudah mendekati akhir masa kepengurusan. Hal itu disampaikan pada rapat mingguan pengurus harian syuriah dan tanfidzyah yang dihelat di kantor PWNU 3 Rajabasa, Sabtu (19/11/16). Rapat tersebut dihadiri oleh rois syuriah PWNU KH.Muhsin Abdillah, Sekretaris PWNU Aryanto Munawar dan beberapa anggota pengurus syuriah dan tanfidzyah. Dalam rapat mingguan yang diselenggarakan setiap hari Sabtu atau yang disebut dengan "Rapat Seton” tersebut jajaran pengurus NU Lampung menekankan kembali komitmennya untuk melaksanakan sekaligus menghidupkan berbagai kegiatan yang telah menjadi agenda PWNU. Diantara beberapa dari hasil Rapat Seton antara jajaran syuriah dan tanfidyah adalah; Pertama, pertemuan rutin Sabtuan (Seton), berikutnya akan diawali dengan pembacaan Surat Yasin bersama Kedua, pelaksanaan ziarah Walisongo plus studi banding ke Jawa Timur. Sejauh ini, Bupati Lamtim, Chusnunia Chalim sudah bersedia menyiapkan 1 unit bus dan 2 unit bus lagi dari DPRD Lampung. Sementara penetapan tanggal keberangkatan dan koordinator pelaksana ditentukan oleh Tim 3 sesuai kesepakatan awal. Ketiga, lailatul ijtima akan dilaksanakan pada malam purnama tanggal 14 Desember 2016 dirangkai dengan peringatan maulid sekaligus dikemas sebagai  monentum silaturahmi dengan forum koordinasi pimpinan daerah (forkompinda). Keempat, menjelang akhir tahun agar dipersiapkan pembuatan dan cetak kalender PWNU. Sementara hasil  infaq penjualannya sebagian digunakan untuk kelanjutan pembangunan gedung PWNU. Kelima, menyarankan  LTN NU agar bisa berkoordinasi dengan jajaran syuriah maupun LBM untuk pencetakan buku, termasuk hasil-hasil bahtsul masail. Keenam,  PWNU akan mmpersiapkan atau menginisiasi pertemuan para penyelenggara biro perjalanan haji (traveling) yang berasal dari keluarga besar NU (KBNU) se Lampung dengan sebelumnya dirumuskan terlebih dahulu poin yang akan dibahas. Ketujuh, pertemuan tiap Sabtu. Diharapkan  kepada seluruh pengurus benar-benar menyesuaikan waktunya karena ini sudah menjadi  kesepakatan dan permintaan khusus rois syuriyah. (sunarto)  


Terkait