Jakarta, NU Online Lampung

Kepala Badan Penyelenggara Haji (BPH) KH Moch Irfan Yusuf atau Gus Irfan melantik H Puji Raharjo sebagai Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Dalam Negeri. Pelantilkan tersebut dilaksanakan di Auditorium HM Rasjidi Kantor Kementerian Agama Jalan MH Thamrin No 6 Jakarta, Rabu (5/2/2025).

H Puji yang sebelumnya merupakan Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Lampung ini akan menjadi 1 dari 3 kepala deputi di Badan Penyelenggara Haji.

Dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 154 Tahun 2024 tentang Badan Penyelenggara Haji terdapat tiga kedeputian atau pejabat eselon I yakni Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Dalam Negeri, Deputi Bidang Koordinasi Pelayanan Haji Luar Negeri dan Deputi Bidang Pengawasan, Pemantauan, dan Evaluasi Penyelenggaraan Haji.

Dalam sambutannya, Gus Irfan berharap kepada yang dilantik di antaranya Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Haji (BPH) Teguh Dwi Nugroho untuk bisa melakukan akselerasi perubahan dan mampu mengelola transisi penanganan haji dengan baik dari Kementerian Agama ke Badan Penyelenggara Haji.

Ia juga berharap semua elemen di BP Haji untuk fokus pada institusionalisasi kelembagaan dan melakukan revisi UU Penyelenggaraan Ibadah Haji di Indonesia Nomor 8 Tahun 2019.

Sementara H Puji mengatakan bahwa di awal eksistensi BP Haji, banyak hal yang perlu dilengkapi. Dari sisi struktur organisasi juga perlu dilakukan pengembangan-pengembangan untuk memaksimalkan langkah BP Haji dalam menjalankan tugasnya.

“Ini bukan perkara yang mudah. Saya harus melakukan adaptasi dan bisa memelihara kepercayaan dan harapan publik kepada BP Haji,” kata Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung ini.

Tahun 2025 sendiri merupakan pelaksanaan haji terakhir yang dikelola oleh Kementerian Agama. Selanjutnya pada 2026, urusan haji akan mulai ditangani oleh BP Haji. Beberapa waktu lalu Menteri Agama Nasaruddin Umar hal ini dan berharap dapat memgakhiri pengelolaan dengan husnul khatimah.

“Ini adalah penyelenggaraan ibadah haji terakhir yang akan dikelola Kemenag, jadi kami ingin husnul khatimah. Kami ingin menciptakan senyuman bagi para jemaah haji Indonesia,” ujarnya.

Kemenag, lanjutnya berkomitmen memberikan pelayanan yang harus menjamin kedamaian, kenyamanan, dan keamanan bagi para jamaah haji tahun ini.

“Pelayanan haji yang penuh dengan kedamaian, keamanan, serta kenyamanan menjadi komitmen Pemerintah Indonesia saat ini. Hal ini tentunya sudah dipesankan oleh Presiden Prabowo,” katanya.