Pendidikan

Visitasi Akreditasi Klinik Pratama UIN Raden Intan, Langkah Awal Menuju Pelayanan Kesehatan Paripurna

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 18:34 WIB

Visitasi Akreditasi Klinik Pratama UIN Raden Intan, Langkah Awal Menuju Pelayanan Kesehatan Paripurna

Komite Akreditasi Kesehatan Pratama (KAKP) tengah melakukan vsitasi akreditasi klinik pratama UIN Raden Intan, Kamis (10/10/2024)

Bandar Lampung, NU Online Lampung

Klinik Pratama Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung menjalani proses akreditasi yang dilakukan oleh Komite Akreditasi Kesehatan Pratama (KAKP). Klinik ini  merupakan cikal bakal dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.


Tim surveyor yang hadir untuk melakukan penilaian adalah Ade Kurniawan dan Yeni Mahensa. Visitasi ini berlangsung pada Kamis (10/10/2024) di Ruang Teater Lantai 2 Gedung Academic & Research Center UIN Raden Intan Lampung, dan dilanjutkan dengan kunjungan langsung ke Klinik Pratama UIN.


Wakil Rektor II yang bertindak sebagai Plh Rektor UIN Raden Intan Lampung Safari Daud dalam sambutannya menegaskan pentingnya akreditasi ini bagi klinik. 

 

"Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi kepada masyarakat melalui Klinik Pratama. Namun, pelayanan kepada masyarakat luas baru bisa dilakukan setelah akreditasi," katanya. 

 

Safari mengungkapkan,  pertumbuhan jumlah penduduk di Kecamatan Sukarame yang semakin meningkat membutuhkan akses terhadap layanan kesehatan yang memadai. 

 

"Jika memungkinkan, kita akan terus mengupayakan agar layanan kesehatan yang diberikan bisa paripurna," ujarnya.


Menurutnya, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Raden Intan nanti akan dibangun di lahan hibah seluas 50 hektare di Kota Baru dari Pemerintah Provinsi Lampung.


Yeni Mahensa dari KAKP, menyampaikan, visitasi ini merupakan langkah penting dalam memastikan Klinik Pratama UIN Raden Intan Lampung memenuhi standar pelayanan kesehatan yang ditetapkan.

 

Dalam laporannya, Kepala Pusat Layanan Kesehatan Masyarakat UIN Raden Intan Lampung, Rika Damayanti memaparkan berbagai persiapan yang telah dilakukan dalam rangka akreditasi ini. 

 

“Proses akreditasi ini adalah upaya kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di klinik. Beberapa langkah telah kami tempuh, mulai dari peningkatan fasilitas hingga pengembangan sumber daya manusia,” tuturnya.

 

Rika menjelaskan, klinik ini berdiri di atas lahan hibah dari Pemerintah Kota Bandar Lampung dan telah dilengkapi dengan satu unit ambulans. Berbagai fasilitas pendukung serta sumber daya manusia, seperti dokter, perawat, bidan, dan ahli kesehatan masyarakat, juga telah disiapkan untuk memberikan pelayanan terbaik sesuai dengan standar yang ditetapkan.

 

"Kami telah melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan, termasuk pelatihan mutu dan keselamatan pasien, serta pelatihan penggunaan alat pemadam api ringan," katanya.

 

Selain itu, pihaknya juga menerapkan. standar pelayanan kesehatan yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, serta melakukan evaluasi dan monitoring secara rutin.

 

Dengan adanya visitasi akreditasi ini, Klinik Pratama UIN Raden Intan diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan pelayanan yang berkualitas, baik bagi sivitas akademika UIN maupun masyarakat umum. 

 

"Kami berharap, melalui proses akreditasi ini, Klinik Pratama UIN Raden Intan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat kampus maupun luar kampus," tuturnya. 

 

Proses akreditasi ini juga diharapkan membuka peluang kerjasama dengan BPJS, sehingga layanan kesehatan yang diberikan bisa lebih luas dan inklusif.