Pemerintahan

Kepala Dinas Kominfotik Buka Diskusi Publik tentang Dampak Medsos terhadap Produktivitas dan Kecerdasan

Selasa, 25 Februari 2025 | 16:58 WIB

Kepala Dinas Kominfotik Buka Diskusi Publik tentang Dampak Medsos terhadap Produktivitas dan Kecerdasan

Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Achmad Saefullah saat membuka Diskusi Publik Sisi Gelap Medsos Turunkan Produktivitas & Kecerdasan, bertempat di Hotel Pop Bandar Lampung, Selasa (25/2/2025)

Bandar Lampung, NU Online Lampung


Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Achmad Saefullah membuka kegiatan Diskusi Publik dengan tema Sisi Gelap Medsos Turunkan Produktivitas & Kecerdasan, bertempat di Hotel Pop Bandar Lampung, Selasa (25/2/2025) 

 

Diskusi publik ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) dan HUT ke-5 Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI). 

 

Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Achmad Saefullah menyampaikan bahwa di setiap sisi gelap, pasti ada sisi terang. Begitu juga dalam hal yang berkaitan dengan penggunaan dan pemanfaatan media sosial.

 

"Saya melihat bahwa bahasa sisi gelap medsos, tapi pasti ada sisi terang. Hanya saja perlu diketahui, ada pepatah mengatakan 'mulutmu harimaumu', sementara di publikasi 'tulisanmu adalah harimaumu'. Tulisan itu bisa secara media cetak, media penyiaran, termasuk salah satunya medsos," katanya.

 

Achmad Saefullah melanjutkan, dalam penggunaannya, media cetak, website dan lain sebagainya sudah memiliki regulasi di dalam undang-undang, sehingga setiap pengguna wajib menaati aturan yang telah ditetapkan.

 

"Tetapi medsos, apabila salah, maka itu ada regulasinya, yaitu  Undang-Undang ITE. Ini yang perlu dipahami, tetapi sisi terangnya itu sangat banyak manfaatnya juga," ujarnya.

 

Menurut Achmad, melalui kecepatan media sosial dalam menyampaikan informasi, merupakan sisi terang dalam penggunaan media sosial sebagai media informasi yang efektif.

 

"Contoh saja ada beberapa kejadian kecelakaan kemarin yang di bypass, biasanya kita menunggu dulu informasi, cari data-datanya sampai 2-3 hari. Tapi dengan medsos terkadang 2-3 jam itu sudah diketahui keluarganya yang jauh-pun akhirnya bisa tau, ini sisi terangnya," ucapnya.

 

Dengan banyaknya hal positif, Achmad Saefullah juga berpesan kepada seluruh peserta untuk terus bijak, karena juga pasti ada sisi negatif dalam penggunaan media sosial.

 

"Sisi gelapnya ada juga. Adik-adik memiliki ilmu teknologi, ahli dalam bidang komputer, tata bahasa, ini juga hati-hati. Jangan sampai nanti terpengaruh dengan teknologi AI, yang mungkin bisa kita manfaatkan yang terbaiknya tapi jangan dimanfaatkan untuk kepentingan yang justru akan menjerat diri kita sendiri," tegasnya.

 

"Yakinlah, saya kira bukan hanya medsos saja, tapi kehidupan kita juga begitu. Kalau kita bijak, pasti ada hal yang bermanfaat bagi kita semua," sambungnya.

 

Diakhir, Achmad Saefullah menyambut baik penyelenggaraan kegiatan ini dan berharap melalui kegiatan ini dapat menjadi media untuk terus menjalin tali silaturahim.