• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Selasa, 23 April 2024

Warta

Empat Karakter yang Harus Dimilki Kader GP Ansor

Empat Karakter yang Harus Dimilki Kader GP Ansor
Halaqah Kader PC GP Ansor Lampung Timur yang diisi oleh KH Aunullah Ala Habib
Halaqah Kader PC GP Ansor Lampung Timur yang diisi oleh KH Aunullah Ala Habib

Lampung Timur, NU Online Lampung
Pengurus Cabang GP Ansor Lampung Timur menyelenggarakan halaqah kader pada Selasa (25/1/2022) malam, di kompleks Pesantren Al-Falah, Desa Sukaraja Nuban, Kecamatan Batanghari Nuban. Hal ini merupakan rangkaian kegiatan dalam memeriahkan Harlah Ke-96 NU.

 

Katib Syuriyah PBNU, KH Aunullah Ala Habib sebagai pembicara mengatakan, kita semua harus bersyukur berada di sebuah organisasi bernama Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), setidaknya wasilah GP Ansor dan NU inilah kita semua dapat belajar ilmu dari Allah swt dengan jelas sanad dan nasabnya. 

 

"Standar ini penting untuk menjaga kemurnian dan kesejukan ajaran agama Islam ini, di saat sekarang ini banyak orang yang belajar agama tanpa standar sehingga melahirkan paham yang banyak keliru dan berujung pada sikap dan tata kelola yang keliru juga," ujar Gus Aun sapaan akrabnya.

 

Gus Aun menyatakan, pada saat kita membeli handphone atau alat elektronik apapun memakai standar, tapi mengapa justru ketika beragama kita tidak mau menggunakan standar tersebut.

 

“Tantangan dunia hari ini sangat berat, di antaranya adalah era disrupsi yang terjadi di luar dugaan kita. Media sosial yang banyak dijadikan rujukan banyak orang dalam bersikap dan beragama, sehingga standar kebenaran agama menjadi samar, di satu sisi dunia sedang disibukkan oleh ancaman persatuan dan kesatuan yang terus merapuh,” ungkapnya.

 

Kondisi ini nanti akan diperparah jika organisasi seperti kita tidak punya gerakan yang istiqamah, untuk menjawab semua ini tidak lain seluruh kader GP Ansor harus meningkatkan kapasitas diri dan melakukan konsolidasi menyeluruh dari Pimpinan Pusat sampai ke Pimpinan Ranting dan kader. 

 

Menurut Instruktur Nasional Kaderisasi PP GP Ansor ini, karena hanya dengan organisasi yang besar dan terkonsolidasi, maka tantangan zaman ini akan dapat kita sikapi dengan baik. Yang harus dikonsolidasikan bukan hanya organisasi, tapi juga harus melakukan konsolidasi ruhaniyah untuk menguatkan jiwa agar tetap dalam sinar Ilaahi. 

 

Dalam sesi akhir, Gus Aun juga mengingatkan empat karakter kader muda NU dalam hal ini GP Ansor, yakni karakter Keislaman, karakter Keindonesian, karakter kerakyatan, dan Karakter kepemudaan. 

 

"Empat karakter ini jika lepas maka ini akan menjadi ancaman serius bagi Nahdlatul Ulama di masa depan, sebab GP Ansor adalah gambaran NU masa depan dan sekaligus masa depan NU. Untuk mewujudkan itu maka seluruh kader GP Ansor harus mampu menetapkan kebenaran ghayah (tujuannya) dalam ber-NU atau ber-Ansor,” ujar pengasuh Pesantren Al-Huda Doglo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah ini. 

 

Menurutnya, ghayah itu tidak lain adalah pengkhidmatan total dalam rangka menggapai berkah dan mengabdi pada negeri. Dengan ghayah yang tepat maka jadi apapun nanti kader GP Ansor ia tidak akan lupa asalnya dan tidak akan lupa kepada siapa dulu dia harus berbuat, karena bagi kader yang terpenting bukan posisi tapi mengabdi. 

 

Ketua PC GP Ansor Lampung Timur, H M Muslih, menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Gus Aun, PC GP Ansor Kabupaten Lampung Timur merasa tersanjung dengan kesediaan Gus Aun hadir di tengah-tengah kesibukan beliau menjelang pelantikan PBNU yang tinggal beberapa hari lagi.

 

"Kehadiran Gus Aun bukan hanya menambah ilmu pengetahuan kami, akan tetapi juga menambah semangat (ghirah) kami dalam berkhidmat dalam GP Ansor. Halaqah kader adalah konsolidasi organisasi dan peningkatan kapasitas kader menjadi salah satu solusi bagi Kader GP Ansor dalam menyongsong 1 Abad Nahdlatul Ulama,” ujarnya. 

 

Lebih lanjut ia menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Ketua PW GP Ansor Provinsi Lampung, H Hidir Ibrahim, yang telah membantu dan memfasilitasi kegiatan Halaqah kader yang dilaksanakan dalam rangka rangkaian Hari Lahir (Harlah) Ke-96 Nahdlatul Ulama 2022 ini.

 

Halaqah kader yang digelar oleh PC GP Ansor Lampung Timur tersebut dihadiri oleh pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor se-Kabupaten Lampung Timur, Satkoryon Banser se-Kabupaten Lampung Timur, pengurus PC GP Ansor Kabupaten Lampung Timur, Satkorcab Banser Kabupaten Lampung Timur, dan para santri Pesantren Al-Falah Sukaraja Nuban. 

 

Agenda halaqah kader ini berakhir dengan doa yang diimami oleh pengasuh Pesantren Al-Falah, Sukaraja Nuban, yang juga Ketua PC LBMNU Lampung Timur, KH Syamsul Bahri.

(Akhmad Syarief Kurniawan)


Warta Terbaru