Warta

Di STIT Pringsewu, Syaikh Kelahiran Palestina Beri Resep Mudah Belajar Bahasa Arab

Ahad, 8 Desember 2019 | 15:59 WIB

PRINGSEWU – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu mengadakan kuliah umum bertema Urgensi Bahasa Arab dalam Pengembangan Pendidikan Islam, di aula kampus setempat, Sabtu (7/12) kemarin. Kuliah umum oleh Syaikh Mahmud Ibnu Abdullah Ibnu Mahud Al Syarif dari Mesir ini diikuti ratusan mahasiswa dan dosen. Dalam paparannya, Syaikh Mahmud mengatakan, Bahasa Arab merupakan bahasa yang sangat penting bagi persatuan umat Islam, bahasa ilmu pengetahuan, dan dakwah. Selain sebagai bahasa yang digunakan dalam Al-Qur’an, Bahasa Arab juga penting sebagai bahasa komunikasi antarbangsa. ā€œSama seperti Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan pemersatu bangsa. Indonesia ini khan memiliki banyak bahasa daerah. Seperti itu, bahasa Arab juga berfungsi sebagai pemersatu bagi umat Islam,ā€ ucapnya. Syaikh Mahmud kemudian membeber resep mudah belajar Bahasa Arab. ā€œBahasa Arab itu mudah dipelajari bila memiliki niat yang baik. Sebaliknya akan dirasakan sulit bila mempelajari bahasa Arab dengan maksud untuk tujuan negatif. Itu semua datangnya dari Allah SWT. Jadi belajar bahasa Arab diniatkan untuk ilmu pengetahuan dan ibadah,ā€ imbuh anggota Lembaga Penelitian Ekonomi Islam Universitas Al Azhar ini. Syaikh Mahmud yang telah banyak menulis buku dalam berbagai bidang ilmu ini menambahkan, Bahasa Arab juga memiliki banyak kosakata untuk mengartikulasikan suatu ide atau pendapat sehingga Bahasa Arab berperan penting dalam dakwah dan pengembangan Islam. Syaikh Mahmud juga menjelaskan beberapa kaidah dalam bahasa Arab serta cara mempelajarinya. ā€œPara mahasiswa yang duduk di perguruan tinggi ini adalah jenjang terakhir dalam pendidikan. Para mahasiswa hendaknya belajar secara sungguh-sungguh dan penuh bertanggungjawab. Masa deepan ada di pundak Anda,ā€ papar pria yang dilahirkan di Palestina ini. Sementara, Ketua STIT Pringsewu Dwi Rohmadi Mustofa, M.Pd., mengatakan, kuliah umum dengan menghadirkan dosen tamu merupakan program akademik yang rutin dilaksanakan di kampus ini. Kegiatan seperti ini dimaksudkan untuk menambah wawasan dan keterampilan mahasiswa, khususnya dalam peenggunaan bahasa Arab. ā€œDengan menghadirkan penutur asli, mahasiswa dapat memiliki perbandingan yang nyata dalam penggunaan bahasa Arab,ā€ tuturnya. Mahasiswa sangat antusias mengikuti kuliah umum yang dimoderatori Ustadz Moh. Masrur, M.Pd.I., ini. Saat sesi tanya jawab, puluhan mahasiswa memberikan responsi dan mengajukan pertanyaan. (rls)