Di Mukerwilsus Hari Kedua, PCNU Sumbang Saran Untuk Sukses Muktamar ke-34 Lampung

BANDAR LAMPUNG – Seluruh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) di Lampung memberikan sejumlah masukan dan ide untuk sukses Muktamar ke-34 di Lampung pada 22-27 Oktober 2020 mendatang.

Masukan dan saran disampaikan PCNU dalam Mukerwilsus PWNU Lampung hari kedua yang di gelar di Hotel Amalia, Bandar Lampung, Sabtu (15/02/2020).

PCNU Lampung Selatan (Lamsel), misalnya. PCNU yang dipimpin H Nur Mahfudz minta dilibatkan dalam kepanitiaan, terutama untuk menyambut peserta yang menggunakan jasa penyeberangan Selat Sunda.

“Posisi kami di pintu gerbang Pulau Sumatera. Kemungkinan para Muktamirin dan rombongannya banyak yang lewat laut. Sebagai PCNU yang wilayahnya berada di pintu gerbang pulau Sumatera atau pintu masuk Lampung, tentu akan perlu ada penyambutan para tamu,” kata Ketua PCNU Lamsel, H Nur Mahfudz, dalam Murkerwilsus.

Sementara PCNU Mesuji meminta persoalan sengketa lahan di Register 45 di Mesuji bisa masuk dalam daftar rekomendasi Muktamar. 

“Saya sudah minta dibuatkan draftnya pada  Lakpesdam PCNU Mesuji.  Kami minta dapat dibahas secara khusus dalam forum Muktamar. Nanti bila ada rekomendasi dan diserahkan ke Presiden, tentu peluangnya lebih besar untuk ditindaklanjuti,” kata Ketua PCNU Mesuji, KH Abdul Karim Mahfud, SH.I.

Gus Karim – sapaan akrabnya, juga berharap bisa dimasukkan dalam kepanitiaan Muktamar.

“Mesuji juga merupakan pintu masuk Provinsi Sumatera Selatan.  Tentu akan banyak para Muktamirin dan rombongan yang akan datang lewat tol, sehingga  nanti bisa akan kami bisa membuat sekretariat khusus untuk menyambut para tamu, bila kami dilibatkan dalam kepanitiaan. Bendera-bendera NU juga bisa dipasang di sepanjang rest area tol,” katanya. (ila)