Banjir, Banser NU Diminta Siaga

BANDAR LAMPUNG – Nahdlatul Ulama (NU) menaruh prihatin besar pada musibah banjir yang terjadi di sejumlah kabupaten kota pasca hujan yang mengguyur mulai Senin malam hingga Selasa dinihari (20-21/2/2017). NU melalui Kepala Satuan Koordinator Wilayah (Satkorwil ) Banser Lampung berharap Banser di seluruh Lampung melakukan langkah-langkah untuk membantu masyarakat. Kasatkoril Banser Lampung, Tatang Sumantri meminta Banser membentuk pos siaga & memberi bantuan untuk korban banjir. Ia juga meminta Banser menyediakan nomor hotline untuk koordinasi. “Wajib juga melakukan pendataan dan inventarisasi titik banjir dan korban di wilayah satuan masing-masing, dan menyiagakan personalia untuk bantuan opperasional/peduli banjir,” katanya. Terpisah, Kasatkorcab Banser Kota Bandar Lampung Mamat Pribadi mengaku telah mengerahkan pasukan Banser untuk berpatroli kesemua titik banjir di Bandar Lampung, selanjutnya agar melakukan pendataan untuk selanjutnya dilaporkan kepada pemerintah kota. “Kami, Satkorcab Banser Kota Bandar Lampung juga telah membuka posko banjir di Jl. WR.Supratman No.11,. Kecamatan Bumi Waras. Atau bisa juga di WA 085269737144,” terang Mamat. Selanjutnya, untuk mengantisipasi banjir susulan, Kasatkorcab sudah menginstruksikan kepada masing-masing satuan Satkoryon agar juga melakukan antisipasi, dan siaga satu. "Juga apabila terjadi hal-hal yang berkaitan dengan bajir untuk bisa langsung berkoordinasi dengan posko Induk. Kami juga sudah berkoordinasi dengan BNPB Bandar Lampung dan juga Kaban Pol PP Bandar Lampung, terkait dengan upaya penanggulangan bencana banjir,” tambahnya. Menurut sumber, banjir terjadi di wilayah Pringsewu, Pesawaran dan Kota Bandar Lampung. Ratusan rumah warga terendam oleh air, bahkan ada yang mencapai 1,5 meter. Belum diketahui ada korban jiwa dalam musibah ini. (sunarto/ilo)