Sertijab, Pj Gubernur Lampung: ASN Tetap Jaga Komitmen dan Integritas dalam Melaksanakan Tugas

Bandar Lampung, NU Online Lampung

Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin meminta kepada segenap perangkat daerah maupun seluruh Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Lampung agar dapat tetap menjaga komitmen dan integritas serta fokus dalam melaksanakan tugas serta tanggungjawab sebagai Abdi Negara dan Abdi Masyarakat.

“Ini bukanlah pekerjaan yang mudah. Tapi saya yakin dan percaya, dengan kebersamaan dan dukungan saudara-saudara dari seluruh institusi serta elemen masyarakat yang ada di Provinsi Lampung,” ujar Pj Gubernur Lampung Samsudin. 

Hal tersebut disampaikan saat Serah Terima Jabatan Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Lampung Fahrizal Darminto kepada Pj Gubernur Lampung Samsudin serta Plh Ketua TP PKK Provinsi Lampung Mamiyani Fahrizal kepada Pj Ketua TP PKK Provinsi Lampung Maidawati Retnoningsih di Rumah Dinas Jabatan Gubernur Lampung, Kamis (20/6/2024).

“Maka program-program pembangunan Daerah yang telah tersusun dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Lampung sebelumnya, akan dapat terlaksana dengan baik,” tuturnya.

Menurut Samsudin, ia dilantik sebagai Pj Gubernur Lampung berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 69/P tanggal 14 Juni 2024 tentang Pengangkatan Penjabat Gubernur Lampung, yang diikuti dengan prosesi pelantikan Penjabat Gubernur Lampung oleh Menteri Dalam Negeri atas nama Presiden pada tanggal 19 Juni 2024 lalu.

“Maka mulai hari ini sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, di samping tugas pokok dan fungsi utama sebagai Staf Ahli Menteri Pemuda dan Olahraga Bidang Hukum. Saya diamanahkan untuk melaksanakan peran sebagai Pj Gubernur Lampung,” ungkapnya. 

Di mana tugas, wewenang, tanggungjawab, hak dan larangan bagi seorang Pj Gubernur adalah sama dengan tugas, wewenang, tanggungjawab, hak dan larangan bagi Gubernur definitif. Namun, dalam beberapa hal terkait pengambilan kebijakan strategis, Pj Gubernur akan terlebih dahulu melakukan konsultasi dan meminta persetujuan tertulis kepada Menteri Dalam Negeri.

Samsudin juga menjelaskan sesuai arahan Presiden RI, ada 3 program prioritas yang harus dilaksanakan oleh pemerintah daerah yaitu masalah stunting, pengendalian inflasi, dan ketahanan pangan. 

“Kemudian prioritas selanjutnya adalah meneruskan program yang sudah tersusun dari awal tahun, sekarang sudah mulai masuk kepada bulan Juni pertengahan tahun yang tentunya masih ada 6 bulan ke depan,” tuturnya. 

Ia melanjutkan, ini tentunya bukan hanya tugas Pj Gubernur, bukan hanya tugas  Sekda, bukan juga hanya perangkat daerah, tetapi teman-teman media pun berperan aktif menjaga semua agar berjalan dengan sebaik-baiknya. “Mohon kerja samanya untuk bisa bersama-sama kita memperbaiki Provinsi Lampung, membangun Lampung, sehingga masyarakat Lampung merasakan pembangunan di berbagai bidang,” katanya. 

Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto yang sebelumnya menjabat Plh Gubernur Lampung mengatakan, jabatan Gubernur Lampung telah berakhir pada 12 Juni 2024, namun karena pada tanggal tersebut belum ada penunjukan dan pelantikan Pj Gubernur. 

“Maka Menteri dalam Negeri menugaskan kepada Sekda Provisi Lampung untuk bertindak menjalankan tugas sebagai Plh Gubernur Lampung untuk menghindari kekosongan Pimpinan Daerah pada periode tanggal 13 Juni hingga tanggal 19 Juni 2024,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut Sekda menyatakan meskipun terjadi peralihan pimpinan tapi semangat seluruh pejabat dalam melakukan pembangunan dan pelayanan publik tidak berkurang sedikitpun.

“Sebagaimana kita pahami, Pemerintah Provinsi Lampung memiliki peran strategis, dan merupakan salah satu penopang dari Ketahanan Nasional terutama di bidang pangan. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama bahu-membahu bersama Kabupaten/Kota membangun program-program, baik di tingkat pembangunan daerah maupun pembangunan di tingkat Nasional,” katanya.