Warta

Belajar Gratis Inovasi Penyembuhan Senilai Rp1 Juta Untuk Warga Metro

Senin, 13 Januari 2020 | 08:20 WIB

METRO -  Anda bisa meningkatkan kapasitas otak anak atau siswa anda serta menangani beragam penyakit epilepsi, jantung, migrain, diabetes, asam urat dan lain sebagainya hanya dengan sentuhan lembut Aji Tapak Sesontengan (ATS).

Sepanjang 2019, praktisi ATS Paguron Swarna Raya yang tersebar di Pringsewu, Tanggamus, Lampung Barat, Lampung Tengah, Waykanan, Bandar Lampung, TulangBawang Barat, Metro telah membantu kesehatan 9.000 lebih masyarakat Lampung.

ATS ialah warisan penyembuhan leluhur nusantara untuk beragam penyakit medis nonmedis yang sudah teruji ribuan kali. 

"Inovasi penyembuhan berbasis budaya adiluhung Nusantara ini sederhana tapi tangguh sebagai solusi tepat guna bagi kesehatan. Metode ini biasanya bisa anda miliki dengan investasi Rp1juta/orang," ujar Kamituwo/Master ATS, Gatot Arifianto, Senin (13/1) di Metro.

“Kebaikan tak perlu ditunda. Revolusi diri anda agar menjadi pribadi bermanfaat dengan ATS. Dijamin. Langsung bisa. Pasti,” tambahnya.

Gatot menjelaskan, Aji bermakna nilai. Tapak bermakna jejak. Sesontengan ucapan baik tanpa tendensi. 

Metode penyembuhan ATS tidak menggunakan teknik pernapasan tertentu. Tidak membutuhkan meditasi. Tidak menjurus agama tertentu. Tidak menggunakan tehnik prana. Ttidak ada pelatihan selanjutnya. Sidak menggunakan alat bantu apapun di luar diri sendiri.

"ATS bisa digunakan kapan dan di mana saja. Tanpa pantangan. Bisa digunakan seumur hidup. Menyembuhkan tanpa menyakiti mahluk atau benda lain. Sejumlah perawat, dokter di Indonesia bahkan Jerman sudah menggunakan ATS," kata penggiat Gusdurian Lampung itu lagi.

Setiap praktisi ATS langsung bisa menjadi penyembuh, baik untuk diri sendiri, maupun bagi orang lain begitu selesai belajar dengan waktu sesingkat menghabiskan segelas air putih.

ATS ialah komunitas berbasis pada gerakan sosial dan budaya yang lebih khusus mencoba menggali budaya warisan leluhur untuk menjalin silaturahmi kebhinekaan.

Sebagai perkumpulan, ATS telah mengantongi SK Kemenkum HAM RI Nomor AHU 0016013.AH.01.07 Tahun 2018.

"Dasar aksi nyata komunitas ATS di bidang sosial berupa penyembuhan gratis tanpa modus jual obat, baik penyakit medis dan nonmedis. Kami terhimpun dari berbagai latar belakang, baik agama, suku, maupun bahasa. Terjalin dalam semangat kebangsaan yang nyata, bangsa manusia. Mengedepankan sikap dan sifat welas asih, guyub rukun dan seduluran," ujar dia lagi.

Fakta hasil terapi ATS bisa anda saksikan di channel youtube Gatot Arifianto.

Sebagai upaya memperluas kehadiran di masyarakat untuk membantu sesama, mengkampanyekan keberagaman sebagaimana diajarkan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Gusdurian Lampung akan memberikan pelatihan gratis ATS bagi warga Metro.

"Kami akan memberikan ijazah ATS bagi anda, satu warga Kota Metro yang beruntung," ujar Gatot lagi.

Syaratnya mudah.

1. Warga Metro, mempunyai kepedulian untuk membantu sesama dan mencintai NKRI

2. Siap, ihklas dan berani berpartisipasi aktif dalam kegiatan pelayanan pribadi atau baksos ATS Paguron Swarna Raya yang biasa digelar di Metro tanpa memungut imbalan

3. Share berita baik ini ke akun media sosial anda. Pengguna Twitter mention ke akun @habithebats untuk Facebook tagging atau tandai akun Hamengku Rayyan dengan tagar #IndonesiaBiladi #AjiTapakSesontengan

4. Pengumuman bagi satu pemenang beruntung dan tidak bisa diganggu gugat 9 Februari 2020. (Gatot Aifianto)


Terkait