Mahasiswa KKN Unila Gelar Donor Darah di Desa Braja Dewa Lampung Timur
Senin, 5 Agustus 2024 | 15:00 WIB

Mahasiswa KKN Unila gelar program donor darah, yang dilakukan mahasiswa KKN di Desa Braja Dewa, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur
Lampung Timur, NU Online Lampung
Banyak cara yang dilakukan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung (Unila) untuk memberi manfaat kepada masyarakat. Salah satunya adalah menggelar program donor darah, yang dilakukan mahasiswa KKN di Desa Braja Dewa, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur.
Kegiatan sosial ini tidak hanya berhasil mengumpulkan kantong darah dalam jumlah yang memadai, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah.
Program ini diinisiasi oleh mahasiswa KKN yaitu Mahesa Yudistira Dewangga Saputra, Muhammad Aldy Yudistira Sukarman, Pretty Marita, Muhammad Alif Nugroho, Utami Sri Wulansari, Ketut Samanda, Nopa Eliana Simanjuntak, dengan Dosen Pembimbing Lapangan, Indah Listiana.
Pretty Marita, salah satu mahasiswa KKN dari jurusan Kimia mengungkapkan tujuan utama dari program ini adalah untuk mengedukasi masyarakat desa tentang manfaat donor darah dan mendorong partisipasi aktif mereka.
"Antusiasme warga desa sangat tinggi. Bahkan, jumlah kantong darah yang terkumpul berhasil melampaui target yang telah ditetapkan. Hal ini menunjukkan kepedulian masyarakat terhadap sesama dan kesediaan mereka untuk membantu," katanya.
Meski begitu, tidak semua yang ingin mendonorkan darahnya, dapat diterima sebagai pendonor. Beberapa calon pendonor terpaksa tidak dapat mendonorkan darahnya karena kondisi kesehatan yang tidak memenuhi syarat, seperti anemia dan tekanan darah rendah.
“Untuk mengatasi hal ini, kami melakukan pemeriksaan kesehatan awal bagi setiap calon pendonor. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan kondisi kesehatan mereka layak untuk mendonorkan darah dan memberikan saran kesehatan bagi mereka yang belum memenuhi syarat," ungkap Pretty.
Keberhasilan program donor darah ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Palang Merah Indonesia (PMI). PMI telah menyetujui untuk melanjutkan program ini di masa mendatang. Namun, keberlanjutan program ini juga tergantung pada persetujuan perangkat desa.
Mahasiswa KKN berharap program donor darah ini dapat menjadi kegiatan rutin di Desa Braja Dewa. Dengan demikian, ketersediaan darah di daerah tersebut dapat terjamin dan dapat membantu banyak orang yang membutuhkan.