Bandar Lampung, NU Online Lampung
Mahasiswa KKN UIN Raden Intan Lampung (RIL) berinisiatif memasang plang edukasi sampah di SMPN 8 Bandar Lampung. 

 

Tujuan utama program yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Kelompok 157 adalah untuk memberikan pemahaman visual kepada warga sekolah agar lebih peduli terhadap dampak sampah.

 

Menurut Shinta Cenora, Koordinator KKN Kelompok 157 mengatakan, program ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran siswa tentang pentingnya pengelolaan sampah yang benar.

 

"Program ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kesadaran siswa dalam membuang sampah pada tempatnya serta belum optimalnya pengelolaan sampah di lingkungan sekolah," katanya.

 

Ines Putri Nirwani, mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam, menambahkan bahwa dengan adanya plang edukasi ini, diharapkan siswa bisa mengurangi penggunaan plastik.

 

"Para siswa perlu membiasakan diri mengurangi sampah, seperti dengan membawa tumbler dan wadah makanan sendiri," ujarnya.

 

Plang edukasi yang dipasang pada Sabtu 26 Juli 2025 tersebut memuat informasi mengenai waktu uraian berbagai jenis sampah.  

 

Seperti styrofoam yang tidak akan terurai, botol plastik yang akan terurai selama 450 tahun, kaleng minuman hingga 200 tahun, dan bungkus plastik makanan hingga 100 tahun. 

 

Program ini mendapat dukungan penuh dari pihak sekolah, termasuk pendampingan dari Wakil Kepala Sarpras, Tini Widya Astuti.

 

"Program mahasiswa KKN UIN RIL ini sangat bermanfaat dalam menumbuhkan kesadaran bagi para siswa untuk menjaga lingkungan, dan pentingnya pengelolaan sampah," ujarnya.

 

Sejauh ini, program tersebut telah menunjukkan dampak positif. Pihak kantin sekolah  mengganti styrofoam dengan thinwall.

 

(Afif Rifqi Yonada/ Nur Azizah)