• logo nu online
Home Warta Syiar Bahtsul Masail Keislaman Khutbah Teras Kiai Pernik Kiai Menjawab Pendidikan Opini Literasi Mitra Pemerintahan Ekonomi Tokoh Seni Budaya Lainnya
Sabtu, 27 April 2024

Warta

Ketua GP Ansor Lampung: Mahasiswa Hari Ini Adalah Pemimpin Masa Depan

Ketua GP Ansor Lampung: Mahasiswa Hari Ini Adalah Pemimpin Masa Depan
PRINGSEWU- Mahasiswa harus tekun dan aktif menempa diri sehingga mampu menjadi pemimpin yang baik di masa depan. Mahasiswa hari ini adalah profil pemimpin nanti, yang akan mewarnai dan mengarahkan Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung bahkan Bangsa Indonesia kearah yang lebih baik serta lebih positif dan berdaya saing. Demikian disampaikan Ketua PW Gerakan Pemuda Ansor Lampung Hidir Ibrahim, M.Si saat menjadi narasumber kuliah umum dalam rangka acara Ta'aruf mahasiswa baru Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Pringsewu yang diikuti 117 mahasiswa baru di Auditorium kampus STIT Pringsewu, Jalan Raya Wonokriyo Gadingrejo, Pringsewu, Sabtu (2/12/2017). “Mahasiswa adalah pelajar terpilih yang berprestasi. Saya meyakini 15-20 tahun mendatang negara ini akan dipimpin oleh orang-orang di hadapan saya ini. Saya yakin sahabat mahasiswa ini  amanah karena telah dilatih dan memiliki ilmu pengetahuan serta moral yang baik. Saya ingin berpesan agar dapat meraih masa depan yang sukses,  jadilah mahasiswa yang unggul, berprestasi, memiliki integritas, sehingga nanti dapat mengembangkan Bangsa Indonesia, Provinsi Lampung khususnya Kabupaten Pringsewu,” ungkap Anggota Komisi IV DPRD Lampung ini. Ia menjelaskan, di era globalisasi saat ini merupakan persaingan yang ketat karena proses modernisasi suatu bangsa-bangsa selalu bergelut di bidang sosial, politik dan teknologi. "Siapa lagi yang akan mengisi kemerdekaan Bangsa Indonesia kalau bukan kita semua, ini yang harus kita pahami," ucap pria kelahiran Kotabumi 14 Maret 1977 ini. Hidir mengajak kepada mahasiswa untuk dapat beradaptasi di era derasnya arus pemkembangan modern saat ini. "Jadi mahasiswa itu harus update segala informasi, jangan kudet (kurang update). Kalo orang lain saja bisa mengapa kita tidak bisa, oleh karena itu harus kita katakan BISA" ungkap alumni S2 Universitas Indonesia jurusan Sosiologi ini. Ia juga berpesan untuk para mahasiswa baru STIT Pringsewu tentang tri sukses yang harus diterapkan sebagai seorang mahasiswa untuk meraihnya yakni sukses studi, sukses organisasi dan sukses silaturahmi. “Dimana seorang mahasiswa harus memiliki prinsip tiga sukses, yakni sukses studi yang tepat waktu, sukses oraginisasi untuk menggali kemampuan agar membentuk karakter dan terakhir adalah sukses silaturrahmi, karena pintar saja tidak cukup tanpa ditopang jaringan atau relasi. Selain itu silaturahmi juga untuk mempermudah rezeki dan panjang umur,” papar pria yang memiliki slogan jadikan masalah menjadi maslahah. Di tempat yang sama Dwi Rohmadi Mustofa, M.Pd selaku Ketua STIT Pringsewu, mengatakan selamat datang kepada mahasiswa mahasiswi baru angkatan tahun 2017-2018 yang mulai hari ini telah resmi dan sah menjadi mahasiswa STIT Pringsewu. “Setelah menjadi mahasiswa berarti predikat baru dengan tanggungjawab yang baru. Sebagai mahasiswa berarti tugas utama adalah belajar, dan sebagai civitas akademika punya tugas pengabdian kepada masyarakat. Saudara mahasiswa adalah penerus bangsa, untuk itu belajarnya yang sungguh-sungguh, fokus, turut aktif dalam berorganisasi, dan selalu istiqomah," terangnya. Pada kegiatan ini turut dihadiri Wakil Ketua I Muhammad Masrur, M.Pd.I; Wakil Ketua II Dedi Irawan, M.E.Sy; Wakil Ketua III KH. Abdul Hamid, M.Pd.I, Alhafidz; Kaprodi Manajemen Pendidikan Islam Boris Brahmono, M.M; Kaprodi Pendidikan Bahasa Arab Salamun Mohammad Abror, M.Pd.I; para dosen, staff STIT Pringsewu dan panitia. (Muhammad Idris)  


Editor:

Warta Terbaru