Warta

Potong Tumpeng Syukuran Web PWNU Lampung

Rabu, 31 Agustus 2016 | 11:29 WIB

BANDAR LAMPUNG - Sebagai ungkapan rasa syukur peringatan ulangtahun yang ke-2 website PWNU Lampung, nulampung.or.id, Ā pengurus Ā lajnah ta`lif wan nasyr ( LTN NU) Ā Selasa (30/8) siang, menggelar tasyakuran dan do`a bersama di kantorPWNU 3 Rajabasa, Bandar Lampung. IMG_20160830_152015Peringatan HUT ditandai dengan potong tumpeng. Potongan pertama diberikan langsung Mustasyar PWNU Lampung yang juga Ketua MUI Lampung, Dr KH. Khairuddin Tahmid kepada Ketua LTNNU, Fadilasari. Meski sederhana, Ā acara ini dihadiri hampir seluruh tokoh PWNU Lampung, seperti Pjs Ketua PWNU Lampung, Drs H.Agus Saiful Islam, Ketua MUI Lampung Dr.KH.Khairudin Tahmid,Ā  Sekretaris PWNU Aryanto Munawar, Ketua IKA PMII Noverisman Subing, Ketua PW GP Ansor Hidir Ibrahim,Ā  anggota DPRD Lampung Ismet Roni, pengurus Fatayat, hingga kader-kader PMII dan KMNU. Milik Semua Warga NU Sekretaris PWNU Lampung, Drs Aryanto Munawar, mengatakan, Ā meskipun usianya baru dua tahun namun media online NU Lampung ini cukup mampu menjembatani informasi berbagai kegiatan lembaga maupun Banom Nahdlatul Ulama (NU). Namun sayangnya, masih banyak warga nahdliyyin yang memandang sebelah mata keberadaan website NU ini. ā€œMasyarakat NU masih banyak yang menganggap bahwa website ini adalah urusan LTNNU, sehingga tidak perlu ikut campur. Padahal website ini adalah milik PWNU. Artinya, semua warga NU memiliki peran terhadap (perkembangan) website kita ini,ā€ kata pria yang karib disapa Bang Ary ini dalam sambutannya. Ia berharap, melalui momentum harlah yang ke-2 ini, kedepan warga NU bisa menjadikan website NU sebagai media milik keluarga besar NU (KBNU) bukan milik LTNNU. Ā Sehingga semua warga NU bisa ikut merasa memilikinya sebagai media untuk menyampaikan dan mendapatkan berbagai macam informasi. Acara ini ditutup dengan pemotongan tumpeng dan doa semoga website nu-lampung.oir.id sebagai media onlinePWNU Lampung bisa terus eksis dan menjadi sumber informasi bagi masyarakat banyak, khususnya warga nahdliyin.Ā  (Sunarto) Ā