Warta

Persatuan Guru NU Lampung Ajak Para Guru Tingkatkan Keterampilan Wirausaha 

Sabtu, 27 Maret 2021 | 21:20 WIB


PRINGSEWU:  Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Lampung Djamaludin Malik mengajak para guru untuk meningkatkan kemampuan wirausaha. Ajakan tersebut ia sampaikan dalam sambutan Webinar Sarasehan Nasional Hari Ulang Tahun Pergunu ke-69, Sabtu, 27 Maret 2021.

"Melalui wirausaha akan meningkatkan kesejahteraan dan kemampuan ekonomi para guru yang gajinya belum mencukupi kebutuhan sehari-hari. Karena itu mari kita tingkatkan keterampilan wirausaha para guru,” kata Djamaludin.

Dia mengungkapkan, guru merupakan bagian penting dalam menciptakan generasi berkualitas. Namun jika tidak ditopang dengan kemampuan ekonomi yang memadahi, maka akan sulit menjamin kesejahteraan dan keberlangsungan hidup para guru.

"Terlebih, ekonomi dan kesejahteraan merupakan faktor utama yang akan mendorong semangat para guru untuk melaksanakan tugas utamanya dengan maksimal, " tegasnya.

Djamaludin menambahkan, keberadaan guru jika tidak ditopang dengan kemampuan ekonomi yang kuat , maka semangat pun berkurang.

"Dengan adanya kemampuan wirausaha, para guru diharapkan dapat menumbuhkan kemandirian ekonomi dengan tanpa meninggalkan kewajiban mengajar. Para guru diharapkan dapat  berkumpul dan membentuk lembaga usaha yang dapat menopang kesejahteraannya," paparnya.

Ke depan, para guru ditargetkan bukan hanya mengajar, namun dapat menuangkan kreativitasnya dan memperoleh timbal balik yang dapat menambah kemampuan ekonomi keluarga.

Sebagai bukti keseriusannya, PW Pergunu Lampung akan membentuk badan koperasi yang menjadi wadah pergerakan usaha para guru. Melalui Koperasi tersebut Pergunu berharap kesejahteraan para guru akan terangkat bukan hanya bergantung dari gaji, namun dapat bekerjasama antar sesama guru maupun bermitra dengan wirausahawan yang telah lebih dulu berjalan.

 "Wirausaha dapat menjadi salah satu solusi bagi para guru yang belum mendapatkan kesejahteraan dari gaji yang diterima. Namun dengan wirausaha bukan berarti para guru dapat meninggalkan kewajibannya dalam mendidik dan membentuk generasi yang berkualitas," ujarnya.

(M. Ulil Hidayat)


Terkait