Lebaran Idul Fitri, Seh Ajeman Imbau Masyarakat Jaga Silaturahim dan Lanjutkan Kebiasaan Baik Pasca Ramadhan

Bandar Lampung, NU Online Lampung

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, anggota DPRD Provinsi Lampung, Seh Ajeman, menghimbau masyarakat agar menjadikan momen lebaran sebagai ajang mempererat silaturahim dan saling memaafkan. Sesuai kebiasaan umat Muslim, jelang lebaran mereka akan mudik dan berkumpul dengan keluarga di kampung halaman.

 

Ia mengatakan, Idul Fitri merupakan waktu yang tepat bagi umat Islam untuk saling memaafkan dan mempererat hubungan kekeluargaan. Idul Fitri sebagai hari kemenangan setelah berpuasa sebulan penuh, perlu diisi dengan silaturahim baik dengan keluarga yang masih ada pertalian darah, maupun tidak.

 

“Saya mengajak seluruh masyarakat Lampung untuk memanfaatkan momen lebaran ini dengan saling bersilaturahim, baik dengan keluarga, tetangga, maupun sahabat. Idul Fitri adalah saat yang penuh berkah, di mana kita harus membuka hati untuk saling memaafkan,” ujar anggota Fraksi PKB DPRD Lampung ini.

 

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya mempertahankan kebiasaan baik yang telah dibangun selama bulan Ramadhan. Seh Ajeman mengingatkan bahwa ibadah dan kebaikan tidak hanya dilakukan selama bulan suci, tetapi juga harus terus dijaga setelah Idul Fitri.

 

“Kebiasaan baik seperti shalat berjamaah, membaca Al-Qur’an, bersedekah, dan menjaga hubungan baik dengan sesama jangan sampai hilang setelah Ramadhan berakhir. Justru, Idul Fitri harus menjadi titik awal untuk semakin meningkatkan amal ibadah kita,” lanjutnya.

 

Anggota Komisi V DPRD Lampung itu berharap masyarakat tidak hanya menjadikan Ramadhan sebagai bulan penuh kebaikan secara sementara, tetapi menjadikannya sebagai landasan untuk menjalani kehidupan yang lebih baik sepanjang tahun. Ia pun mengajak masyarakat untuk tetap menjaga solidaritas sosial dan kepedulian terhadap sesama, terutama kepada mereka yang membutuhkan.

 

“Kita harus terus menanamkan nilai-nilai keikhlasan, kepedulian, dan kebersamaan dalam kehidupan sehari-hari. Jangan sampai setelah Ramadhan berakhir, kita kembali ke kebiasaan lama yang kurang baik. Mari kita jadikan Ramadhan sebagai momentum perubahan menuju kehidupan yang lebih baik,” tegasnya.

 

Seh Ajeman juga mengingatkan agar dalam bersilaturahim, masyarakat tetap menjaga ketertiban dan keselamatan, terutama bagi yang melakukan perjalanan mudik. Ia mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati di jalan dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

 

“Mari kita rayakan Idul Fitri dengan penuh kebahagiaan dan keselamatan. Bagi yang mudik, pastikan perjalanan dilakukan dengan aman dan tetap mematuhi peraturan yang ada. Jangan sampai momen kebersamaan ini malah terganggu oleh hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

 

Ia berharap masyarakat Lampung dapat merayakan Idul Fitri dengan penuh makna dan menjadikannya sebagai kesempatan untuk terus meningkatkan kualitas keimanan dan kehidupan sosial.